Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tindakan Darurat Mengatasi Trading Yang Selalu Rugi

 Mungkin sekali-kali rugi boleh asalkan hasil akhir masih positif. Tapi jika boleh memilih tentunya tidak ada broker yang bersedia untuk merugi terus-menerus. Namun dalam kenyataannya semakin dealer sering rugi akan semakin panik. Rentetan kerugian demi kerugian (losing streak) menyebabkan cara pandang dealer pada exchanging forex berubah. Pasar dianggap tidak ramah lagi dan mesti ditaklukkan. Cara exchanging yang disiplin dan konsisten segera ditinggalkan. Yang penting bagaimana bisa balas dendam dan menang melawan pasar. 

Dalam exchanging kerugian memang tidak bisa dihindari, namun jika sering terjadi atau bahkan berturut-turut secara psikologis jarang sekali bisa diterima dealer sebagai sebuah kenyataan. 

Ini menyebabkan mereka merusak sistem exchanging yang sedang digunakan, dan jika tidak segera diatasi akan semakin menyulitkan dealer baik dari segi psikologis maupun pada hasil exchanging yang semakin buruk. Bahkan mereka menyerah dan balik mendendam pada exchanging forex. 

Berikut ini adalah pengalaman seorang broker forex yang pernah frustasi akibat losing streak. 

Ia menuliskan tindakan darurat yang perlu segera dilakukan agar dealer yang hampir frustasi bisa melanjutkan exchanging dengan ordinary. 

1. Segera ambil waktu untuk istirahat 

Ketika Anda sedang kacau dan panik pasca kerugian beruntun, hentikan segera aktivitas exchanging dan ambil waktu untuk istirahat. Lupakan keruwetan posisi exchanging Anda. Biarkan dulu posisi exchanging yang masih terbuka. Istirahat bukan berarti berhenti complete, Anda nanti akan bisa berpikir lebih jernih tentang langkah terbaik untuk mengatasi posisi terbuka Anda yang sedang merugi. Cara ini sederhana tetapi sering diabaikan para broker. 

2. Identifikasi faktor-faktor penyebab kerugian beruntun 

Kerugian beruntun bisa disebabkan oleh berbagai faktor misalnya pikiran yang sedang stress, elation atau rasa senang yang berlebihan, atau perubahan kebiasaan rutin disebabkan kondisi lingkungan yang berubah dan belum teradaptasi. Tekanan mental semacam itu biasanya menyebabkan Anda over exchanging. 

Seorang panglima perang terkenal kerajaan China masa lalu, Sun Tzu, membuat peraturan bagi staff-nya agar selalu dalam kondisi mental yang typical: 'Jangan asal bergerak kecuali tahu Anda akan mendapatkan manfaat, jangan asal menggerakkan pasukan kecuali tahu Anda akan menang, jangan asal menyerang kecuali posisi Anda sudah sangat kritis.' 

3. Pelajari jurnal exchanging pada periode terjadinya kerugian beruntun 

Setelah Anda mengetahui faktor-faktor penyebab diluar sistem exchanging yang Anda gunakan, langkah berikutnya adalah meninjau implementasi rencana exchanging yang telah Anda sepakati. Lihat jurnal tradingAnda pada periode terjadinya kerugian yang beruntun. Apakah Anda cukup konsisten pada rencana exchanging Anda? Jika Anda memang melenceng dari rencana, mungkinkah itu disebabkan oleh faktor pada point (2) diatas? 

4. Lakukan tindakan seperti dealer profesional 

Setelah Anda mengetahui faktor utama penyebab kerugian beruntun, segera lakukan pembenahan. Bertindaklah seperti seorang profesional, identifikasi penyebab utama timbulnya masalah, kemudian lakukan perbaikan. Jika pokok masalah ada pada point (2) apa yang mesti Anda lakukan, dan jika ada pada point (3) Anda mesti membenahi strategi atau rencana exchanging Anda. Segera lakukan. 

Dari pengamatan saya, para dealer profesional bisa bekerja dengan mental yang cukup matang dan tidak mudah goncang karena pembenahan yang terus-menerus dilakukan. Ke 4 tindakan darurat diatas perlu segera Anda lakukan sebagai pertolongan pertama ketika Anda stress dan nyaris frustasi setelah mengalami serentetan kerugian. Langkah selanjutnya tentu saja perbaikan pada hal-hal yang lebih mendetail.